Dalam dunia sipil atau proyek pembangunan, kita sudah tak asing lagi dengan kata konstruksi. Lalu, apa itu konstruksi? Mari kita baca bersama-sama!
Pengertian Konstruksi
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), konstruksi adalah susunan model, tata letak dari suatu bangunan seperti jembatan, rumah, dan sebagainya.
Secara umum, konstruksi menjadi objek keseluruhan bangunan yang terdiri dari bagian-bagian struktur.
Hal-hal yang menjadi bagian dari konstruksi yaitu perencanaan, desain, dan pelaksanaan untuk membangun suatu bangunan (jendela, atap, dinding, lantai, pintu, dan lainnya) untuk membentuk sebuah rumah, cafe, kos-kosan, gedung, dan bangunan lainnya.
Tujuan adanya konstruksi ini untuk dapat kita pahami fungsi dari desain dan persyaratan pembangunan berdasarkan spesifikasi teknis dan perencanaan.
Dalam merancang suatu bangunan perlu untuk mempertimbangkan mengenai dampak pada lingkungan/ AMDAL, bagaimana keselamatan lingkungan kerja selama proyek akan berlangsung, logistik, ketersediaan alat dan bahan material.
Proses Pelaksanaan Konstruksi
Dalam proses pelaksanaannya, konstruksi memiliki beberapa tahapan yang bisa kita ketahui di bawah ini:
a. Perencanaan
Dalam tahapan ini, proses perencanaan menjadi salah satu peran penting untuk tahapan awal konstruksi. Karena proses perencanaan menyangkut survey lokasi dan perencanaan bagaimana struktur bangunan akan dibangun ke depannya. Kemudian, merencanakan biaya anggaran, termasuk AMDAL.
b. Desain bangunan
Setelah mengetahui bagaimana struktur bangunannya, kita bisa menentukan desain bangunan yang akan dibangun berdasarkan perencanaan yang telah disusun.
c. Pengadaan material
Proses pengadaan material menjadi tahapan selanjutnya setelah deal dengan desain dan perencanaan.
Kita dapat melakukan pembelian dan penyediaan bahan-bahan material dari bangunan yang sudah direncanakan. Mulai dari material pasir, material kayu, material batu, hingga material lainnya yang dibutuhkan.
d. Pembangunan
Proses pelaksanaan pembangunan dapat diproses sesuai dengan rancangan desain yang sudah dibuat dan disepakati bersama. Setelah disepakati bersama, maka akan keluar SPK (Surat Perintah Kerja) untuk bisa dilaksanakan.
e. Finishing
Pada tahapan ini dilakukan proses pengecatan, pemasangan lantai, dekorasi interior dan eksterior.
f. Pengujian
Pengujian dilakukan untuk mengetahui apakah bangunan sudah memenuhi standar dari keselamatan dan kualitas untuk bisa digunakan dalam jangka waktu panjang.
Teknis Pekerjaan Konstruksi
Dalam modul berjudul Pemahaman Umum Pengawasan Konstruksi yang diterbitkan Kementerian Pekerja Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terdapat 5 teknik pengerjaan konstruksi, yang dapat kita lihat di bawah ini:
a. Teknik Feasibility Studi Investigation (Survey & Investigation)
Tujuan dari teknik ini untuk mengetahui layak atau tidaknya suatu bangunan konstruksi untuk dibangun.
b. Teknik Perencanaan Teknis/Desain/Perancangan (Design)
Teknik ini bertujuan untuk mendesain atau merancang bangunan yang dibutuhkan dan telah layak untuk dibangun.
c. Teknik Pengadaan Tanah (Land Aquasiation)
Tujuan dari teknik ini untuk mengadakan lahan atau tanah dari Pengguna Jasa atau pelelangan dari Penyedia Jasa dari pelaksana konstruksi.
d. Teknik Pelaksanaan Konstruksi (Construction)
Teknik ini bertujuan untuk membangun bangunan atau konstruksi yang telah dirancang atau didesain sebelumnya.
e. Teknik Bangunan/Konstruksi Dipergunakan/Beroperasi dan Dirawat
Teknik ini bertujuan untuk pemanfaatan, pemeliharaan, dan perawatan bangunan yang telah dibangun. Bangunan bisa dibongkar apabila sudah tidak layak pakai dan membahayakan.
Jenis-Jenis Konstruksi
Proyek konstruksi terdiri dari berbagai macam contoh bangunan, seperti rumah, gedung, bangunan, jalan, jembatan, bandara, dan proyek infrastruktur lainnya.
Dalam pelaksanaannya, memerlukan tenaga ahli yang telah kompeten dalam bidangnya untuk dapat menghasilkan bangunan yang sesuai dengan standar. Berikut jenis-jenis dan contoh konstruksi yang mungkin sering kita jumpai, yaitu:
a. Konstruksi Gedung
Konstruksi jenis ini sudah tak asing lagi kita jumpai. Contoh-contoh dari bangunan konstruksi ini, yaitu fasilitas umum yang dapat berupa bangunan institusional, lembaga pendidikan, dan tempat rekreasi.
Pada konstruksi gedung direncanakan oleh insinyur sipil dan arsitek dengan bahan material yang menekankan aspek-aspek arsitektural.
b. Konstruksi Teknik
Dalam perencanaan konstruksi ini, diperlukan tenaga ahli yang kompeten dalam bidangnya, karena direncanakan dan didesain dengan khusus. Konstruksi teknik ini terbagi menjadi konstruksi jalan dan konstruksi berat.
Konstruksi jalan digunakan untuk keperluan infrastruktur yang bisa kita gunakan secara umum. Contohnya berupa jalan tol dan jembatan.
Konstruksi ini biasanya direncanakan oleh Departemen Pekerjaan Umum setempat dan berbeda dengan konstruksi bangunan dari segi aktivitas antara pemilik, perencana, dan kontraktor.
Sedangkan konstruksi berat, diperlukan untuk proyek utilitas negara, seperti bendungan, pemasangan pipa minyak, jalur transportasi umum, dan lain sebagainya. Proyek ini biasanya dibiayai dan diawasi oleh pemerintah yang bekerja sama dengan kontraktor BUMN maupun swasta.
c. Konstruksi Industri
Proyek ini membutuhkan spesifikasi dan persyaratan khusus untuk kilang minyak, pertambangan, nuklir, dan sebagainya. Dalam perencanaan dan pelaksanaannya perlu ketelitian dan keahlian, serta teknologi yang spesifik.
d. Konstruksi Bangunan Perumahan
Bangunan perumahan alias residential construction tak hanya fokus pada fungsi dan estetika rumahnya saja.
Di sisi lain kita harus ingat adanya perencanaan yang matang. Jangan lupakan jaringan air bersih, saluran pembuangan, listrik, dan penunjang lain untuk infrastruktur rumah.
Kesimpulan
Setelah mengetahui penjelasan di atas, kita dapat mengetahui bahwa konstruksi jadi salah satu hal penting saat membangun suatu bangunan berdasarkan standar tertentu demi keselamatan sekaligus kualitas bangunan yang dibangun.
Maka dari itu, ada saran yang boleh jadi membantu kita kedepannya: Yaitu hubungi Mitrabangun.id melalui tombol di bawah untuk konsultasi renovasi dan bangun rumah yang berkualitas!